Jambiseru.com – Kapolda Jambi, Irjen Pol A Rachmad Wibowo, wewarning pelaku money politic akan ditangkap dan diekspose di media pada Pemilhan Suara Ulang (PSU) Pilgub Jambi.
Terkait sikap tegas Kapolda Jambi ini, Direktur Agitasi Propaganda Al Haris-Abdullah Sani, M Nazli, langsung memberi apresiasi tinggi. Ia bahkan menyatakan akan mengarahkan semua tim dan pendukung Al Haris-Sani untuk berkoordinasi dan berkomunikasi dengan jajaran Polda Jambi.
“Ini kita lakukan dalam rangka mencegah dan menindak pelaku politik uang pada PSU Pilgub Jambi di 88 TPS,” kata Bang Naz -sapaan akrab Nazli-, kepada media.
Menurutnya, pelaku money politic adalah musuh besaar bagi kedewasaan demokrasi. Bahkan, tindakan kotor seperti ini memperburuk iklim demokrasi di negeri ini.
“Kalau milih karena uang, jangan harap Jambi bisa maju ke depan. Karena kalau kandidat sudah duduk karena habis-habisan mengeluarkan uang, ya, tentu saja begitu duduk dia akan nyari cara mengembalikan uang itu,” paparnya.
Namun Bang Naz merasa optimis bahwa masyarakat Jambi masih banyak yang tak peduli dengan politik uang.
“Melihat pilkada 2020 lalu, rata-rata yang menang adalah kandidat yang sederhana. Ini bukti bahwa masyarakat Jambi mencintai pemimpinnya bukan dari uang, tapi dari ketokohan dan program kerja,” papar Bang Naz, lagi.
Sebelumnya, Kapolda Jambi, Irjen Pol Rachmad Wibowo menegaskan akan menangkap dan mengekspose pelaku politik uang di PSU Pilgub Jambi ke media supaya jera.
“Yang melakukan politik uang, kita tidak main-main. Pelaku akan kita tangkap, dan langsung kita ekspos kepada media. Ini poto orangnya, ini buktinya,” tegas Kapolda Jambi Rachmad Wibowo. (*)
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Ini Jadwal PSU Jambi, 27 Mei 2021
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Opini Musri Nauli : Air
